BLT Minyak Goreng Untuk Warga Banda Aceh Disalurkan Mulai Hari ini

Sebagai upaya mengurangi beban masyarakat pra-sejahtera atas kenaikan harga pangan pada Ramdhan 1443 H tahun ini, Pemerintah memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Indonesia termasuk warga Kota Banda Aceh.

Berbagai upaya dilakukan oleh Kepala Dinas Sosial Kota Banda Aceh agar penyaluran BLT minyak goreng bagi warga kota gemilang tersalurkan dengan baik, salah satunya adalah dengan melakukan koordinasi intensif dengan pihak PT Pos Indonesia (Persero) yang kembali ditunjuk oleh Kementerian Sosial (Kemensos) untuk menyalurkan bansos.

“Sebelum penyaluran, Dinas Sosial sudah terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan baik dengan pihak Kantor Pos, hal ini kita lakukan agar penyalurannya bisa berjalan dengan baik,” kata Kadis Sosial Banda Aceh, Arie Maulakafka, Kamis (14/4/2022).

Arie menuturkan, untuk warga Kota Banda Aceh mulai hari ini (Kamis, 14 April), mulai berlangsung penyaluran BPNT bulan Mei dengan besaran Rp. 200.000/bulan dan BLT minyak goreng untuk bulan April, Mei dan Juni dengan besaran Rp. 100.000/bulan yang disalurkan melalui kantor Pos Merduati.

“Penyaluran hari ini, untuk warga kecamatan Meuraxa dari 6 Gampong yaitu, Gp. Ulee Lheue, Surien, Lampaseh Aceh, Gp. Blang dan Cot Lamkuweuh dengan total KPM berjumlah 981 orang,” rincinya.

Mengingat jumlah penerima BLT minyak goreng ini sangat banyak, Arie memperkirakan penyalurannya akan berlangsung selama 3 mulai Kamis (14/4) sampai dengan Sabtu (16/4) mendatang di seluruh kantor POS yang ada di Kota Banda Aceh dengan didampingi oleh Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Banda Aceh.

Arie menambahkan, terkait penyaluran BLT itu, ia selaku Kadis sudah melaporkan hal tersebut kepada Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman.

“Sebelum penyaluran BLT, saya sudah menghadap pak Wali untuk melaporkan terkait penyaluran BLT ini baik untuk menjelaskan tentang jadwal maupun mekanisme penyalurannya, dan beliau berpesan agar penyalurannya harus diawasi dengan ketat dan dikerjakan dengan baik sehingga KPM dapat menerima langsung BLT tersebut dan dapat memanfaatkan bantuan itu dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya.