Wali Kota Bedah Rumah (Lagi) untuk Warga Duafa Punge Blang Cut

*Muslem Tak Bisa Menahan Haru Mendapat Kabar Baik dari Aminullah*

Tekad Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengentaskan rumah tidak layak huni bukan sekedar isapan jempol belaka. Tak hanya melalui Baitul Mal dan anggaran rutin kota (APBK), namun juga aktif menggandeng pihak ketiga.

Kali ini, Wali Kota Aminullah akan ‘membedah’ lagi satu rumah warganya yang tergolong fakir miskin atau duafa. Rumah yang akan dibangun baru dengan dana corporate social responsibility (CSR) Bank Aceh Syariah tersebut terletak di Gampong Punge Blang Cut.

“Berapa lama ini bisa selesai? 10 hari bisa? Kapan bisa dimulai?” tanya Aminullah. “Siap Pak, akan kita selesaikan 10 hari. Langsung kita kerjakan begitu rumah ini dikosongkan,” jawab Hasan selaku kontraktor yang ikut mendampingi wali kota saat meninjau kondisi awal rumah,” Senin 7 Februari 2022.

Sontak, Muslem AR (37), sang pemilik rumah beserta istri dan kelima anaknya, tak bisa menahan tangis haru saat mendapat kabar baik dari wali kota. Pasalnya, sudah bertahun lamanya mereka tinggal di rumah berkonstruksi kayu seadanya yang kondisinya begitu memprihatinkan. Dan dalam waktu dekat, mereka akan memiliki rumah impian.

“Terima kasih Pak Wali, Bank Aceh, Pak Camat, Pak Keuchik, dan semua pihak yang telah peduli kepada kami. Sungguh ini mimpi yang menjadi kenyataan bagi kami. Hanya Allah yang mampu membalas,” ujar Muslem yang sehari-hari berjualan es krim keliling untuk menghidupi keluarganya.

Menurut wali kota, program bedah rumah dilaksanakan dengan memperhatikan skala prioritas -bagi warga duafa yang benar-benar membutuhkan. “Hari ini setelah kita cek langsung ke lokasi bersama pihak Bank Aceh, memang beliau patut kita bantu karena rumahnya jauh dari standar layak huni.”

Ia pun memastikan rumah Muslem akan segera dibedah setelah proses administrasi selesai. “Tadi kontraktor juga sudah komit, kapan rumah ini dikosongkan mereka akan mulai bekerja. Pak Muslem dan keluarga nanti akan kita ungsikan di sebentar sembari menunggu rumah ini selesai,” ujarnya seraya mengharapkan dukungan dari pihak terkait.

Turut hadir bersama wali kota meninjau rumah yang akan ‘dibedah’ itu antara lain Camat Jaya Baru Mei Indria Goswita berserta unsur muspika, Kabag Prokopim Setdako Banda Aceh Said Fauzan, dan Keuchik Punge Blang Cut Armaya Surya. (BNA)